oleh

Sejumlah Universitas di Kota Tangerang Lakukan Uji Coba Perkuliahan Tatap Muka pada 8 September 2021

Beberapa universitas di Kota Tangerang akan melakukan uji coba kuliah tatap muka mulai 8 September 2021.

Hal itu diungkapkan Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Wilayah Banten, Abas Sunarya saat dihubungi media Senin (30/8/2021).

“Kami akan melihat perkembangannya. Jika levelnya sudah turun lagi maka kami akan melakukan PTM (pembelajaran tatap muka) secara maksimal. Rencananya PTM dimulai pada pekan kedua bulan September. Tepatnya setelah 8 September 2021. Itu pun dengan perkuliahan terbatas,” ungkap Abas.

Abas mengatakan, program vaksinasi bagi mahasiswa di Kota Tangerang belum berjalan maksimal. Pasalnya baru 10 persen dari 53.000 mahasiswa di Kota Tangerang yang sudah divaksin Covid-19. Mereka berasal dari 29 kampus di Kota Tangerang yang tergabung di dalam Aptisi.

Baca Juga  KPK Pantau Investasi Telkomsel ke GOTO

Dikatakan, vaksinasi terkendala sejumlah hal, seperti mahasiswa tidak berasal dari Kota Tangerang, atau bahkan dari luar negeri.

Selain itu ada juga yang tidak bisa divaksin karena kesehatannya tidak baik serta berbagai macam kendala lainnya. Namun, sejauh ini kita terus berupaya mendorong percepatan vaksinasi bagi mahasiswa agar saat perkuliahan tatap muka sudah 75 persen yang divaksin.

Baca Juga  Rapat Terakhir Bersama Komisi I DPR RI, Prabowo Pamit dan Mohon Maaf

“Dan kita apresiasi pelaksanaan vaksinasi oleh Dinkes Kota Tangerang kepada mahasiswa yang direncanakan mulai besok di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang,” lanjutnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT), Ahmad Amarullah mengatakan, pihaknya sudah memberikan surat edaran terkait dibolehkannya mahasiswa mengikuti pembelajaran tatap muka. Namun demikian selama uji coba perkuliahan tatap muka, jumlah mahasiswa yang diizinkan masuk dalam ruangan hanya sekitar 20-30 persen dari jumlah mahasiswa yang ada dalam satu mata kuliah.

“UMT sudah sangat siap melaksanakan pembelajaran tatap muka. Dan sejauh ini UMT sudah melaksanakan vaksinasi kepada mahasiswa. 40 persen dari total 18.000 mahasiswa UMT sudah melakukan vaksinasi. Kurang lebih 6.400 mahasiswa telah divaksinasi” katanya.

Baca Juga  Dinkes Padang Mengungkap Penyebab Orang Sudah Divaksin Terjangkit COVID-19

“Jika memang PTM akan bisa diselenggarakan kami akan terapkan sistem blended atau sistem campuran. Jadi ada offline ada juga daring. Untuk mahasiswa yang tidak mau tatap muka atau memilih kuliah dari rumah, nanti kita bisa koneksikan dengan zoom saat dosen memberi materi,” tandasnya. (*/cr2)

Sumber: beritasatu.com

News Feed